Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 09.00-17.00 WIB, Alamat: Sri Indrapura, Kampung Dalam, Kec. Siak, Kab. Siak, Riau; Map: Cek Lokasi |
Banyak destinasi wisata di kepulauan Riau yang bisa kita kunjungi, salah satunya adalah Istana Siak Sri Indrapura. Istana itu merupakan bukti peninggalan sejarah kerajaan melayu islam yang ada di pulau Riau. Istana itu dulunya juga merupakan kediaman resmi dari Sultan Siak yang dibangun pada tahun 1889 pada pemerintahan Sultan Syarif Hasyim.
Istiana ini memiliki nama lain Istana Matahari Timur atau dikenal juga sebagai Istana Asserayah Hasyimiah. Di dalamnya terdapat berbagai macam benda-benda peninggalan sejarah pada jaman dulu. Arsitektur bangunan yang indah, kompleks istana yang luas dan megah serta mitos-mitos yang ada di dalamnya menjadi daya tarik tersendiri yang dimiliki istana ini.
Banyak para wisatawan yang penasaran dengan semua itu, jadi tak heran tempat wisata ini selalu ramai untuk dikunjungi, apalagi di saat akhir pekan, jumlah pengunjung akan semakin meningkat. Istana Siak sangat cocok dijadikan tempat untuk menghabiskan waktu akhir pekan bersama keluarga. Selain liburan, kita juga bisa sekalian mengenal sejarah.
Daya Tarik yang Dimiliki Istana Siak Sri Indrapura
Jika kita berkunjung ke pulau Riau, kurang lengkap rasanya jika kita tidak mampir mengunjungi Istana Siak. Istana itu merupakan istana peninggalan kerajaan melayu islam yang dulu ditempati oleh Sultan Siak. Di dalamnya terdapat berbagai macam peninggalan sejarah yang menjadi salah satu daya tarik tempat wisata ini.
1. Peninggalan Sejarah di Istana Siak
Ada berbagai macam peninggalan bersejarah di dalam Istana Siak Sri Indrapura, yang di rawat dan dipamerkan kepada para wisatawan. Mulai dari benda sehari-hari yang digunakan pada masa kerajaan seperti gelas, piring, sendok. Hingga berbagai benda yang masih berfungsi seperti kursi singgasana raja,tombak kerajaan, payung kerajaan, replika mahkota raja, sampai kursi kristal yang dibuat pada tahun 1896.
Tak ketinggalan lukisan indah asal Cina, guci-guci besar, menjadi koleksi di istana ini. Bisa kita temukan di sudut-sudut ruangan untuk mempercantik dekorasi Istana Siak. Pada dinding Istana, kita bisa melihat foto toko-toko Kesultanan Siak dalam ukuran besar.
2. Bangunan Istana yang Megah
Bangunan Istana Siak ini berdenah segi empat silang dan memiliki dua lantai di dalamnya. Memiliki arsitektur yang bercorak Eropa, Arab dan Melayu. Dindingnya dilapisi keramik berkualitas tinggi yang langsung didatangkan dari Prancis.
Istana Siak sendiri luasnya 1.000 meter persegi. Pada setiap sudut bangunan terdapat pilar berbentuk bulat. Sementara itu, di bagian puncak dari istana ini memiliki 6 patung elang yang memiliki makna keberanian.
Pintu dan jendela berbentuk kubah berhias mozaik kaca. Jika Anda berada di bagian halaman istana, maka akan melihat 8 meriam yang tersebar di setiap sisi halaman istana. Selain itu, ada juga bangunan yang berfungsi penjara sementara di bagian kiri belakang bangunan.
3. Gramofon
Gramofon merupakan salah satu daya tarik yang dimiliki oleh istana ini. Bagaimana tidak, gramofon ini hanya ada dua di Dunia, yaitu di Jerman sebagai pembuat dan di Istana Siak. Tentu ini membuat bangga, bukan?
Gramofon sendiri terbuat dari tembaga, dengan piring garis tengah 1 meter dari bahan kuningan atau pelat kuningan. Dapat mengeluarkan musik klasik karya Beethoven dan Mozart.
4. Memiliki Banyak Ruang
Istana ini memiliki dua lantai dengan banyak ruang. Lantai dasar sendiri terbagi menjadi enam ruang sidang yaitu terdiri dari ruang tunggu tamu, ruang tamu laki-laki, ruang tamu perempuan, ruang tamu kehormatan. Dan satu ruangan di samping kanan adalah ruang sidang kerajaan, digunakan juga biasanya untuk pesta.
Sementara di lantai atas sendiri terdapat sembilan ruangan yang dahulu digunakan oleh Sultan. Ruangan itu berfungsi sebagai ruang istirahat Sultan serta para tamu-tamu Istana, lengkap dengan sebuah ruang tamu kerja.
5. Cermin Ratu Agung atau Permaisuri
Daya tarik selanjutnya yang menarik perhatian wisatawan adalah cermin Ratu Agung atau cermin Permaisuri. Cermin Ratu Agung ini adalah cermin yang dulunya dimiliki para Permaisuri Sultan.
Konon katanya, jika kita bercermin di situ dan berniat dengan sungguh-sungguh, maka apa yang diinginkan bisa terkabul. Selain itu, dipercaya juga jika kita bercermin di hadapan cermin Ratu Agung itu, maka wajah kita akan menjadi awet muda dan semakin cerah.
6. Kompleks Istana Terdiri dari 4 Istana
Mungkin sebagian dari kita mengira, bahwa Istana Siak hanya terdiri dari satu gedung. Namun ternyata salah, ini adalah kompleks istana yang terdiri dari empat istana, yaitu Istana Lima, Istana Baroe, Istana Padjang dan Istana Siak.
Terdapat taman indah lengkap dengan balai adatnya berada tepat di belakang Istana Siak. Total luas kompleks Istana Siak ini mencapai 32.000 meter persegi. Sementara Istana Siak sendiri memiliki luas 1.000 meter persegi.
7. Brankas Misterius di Dalam Istana
Selain adanya cermin ajaib tadi, ada lagi benda misterius dalam Istana yang juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Benda itu adalah sebuah brankas kerajaan berukuran besar, yang tidak dapat dibuka sama sekali.
Berbagai usaha telah dicoba, mulai dari memanggil ahli kunci hingga melakukan pengeboran. Tapi tetap saja tidak membuahkan hasil, hingga saat ini brankas masih saj tidak dapat dibuka
Alamat dan Rute Menuju Lokasi
Istana Siak Sri Indrapura berlokasi di Riau, tepatnya di Kepulauan Siak, Jalan Sultan Syarif Kasim. Kita dapat kesana dengan menempuh jalur darat maupun laut. Bila menggunakan jalur laut, kita bisa langsung menuju ke pelabuhan Siak yang berada di tepi Sungai Siak. Jarak pelabuhan ke istana sekitar 500 meter.
Sedangkan bagi wisatawan luar daerah, bisa langsung menuju istana siak dengan memesan tiket penerbangan ke bandara Sultan Syarif Kasim II yang ada di kota Pekanbaru. Dari situ, langsung saja ke Istana siak dengan 2 pilihan kendaraan.
Bila lewat darat menggunakan jasa travel, bila lewat laut bisa dengan speed boat. Dengan menggunakan alat transportasi darat, hanya membutuhkan waktu 1,5 jam sampai 2 jam saja. Kita bisa mengunjungi istana pada hari Senin hingga Kamis dan Sabtu pada pukul 09.00-16.00 sementara di hari Jum’at pada pukul 13.45-16.00.
Harga Tiket Masuk Objek Wisata
Untuk mengunjungi Istana Siak Sri Indrapura, kita dikenakan biaya restribusi sebesar Rp 10.000,- per orang untuk dewasa dan Rp 5.000,- per orang untuk anak-anak.
Biaya tetap sama antara hari libur dengan hari biasa. Namun disarankan lebih baik berkunjung pada hari biasa, sebab jumlah wisatawan akan mengalami peningkatan ketika hari libur.
Aktivitas yang Menarik Dilakukan
1. Melihat-lihat Koleksi
Seperti yang sudah dijelaskan, di dalam Istana Siak ini tersimpan berbagai macam barang-barang peninggalan kerajaan yang menarik untuk dilihat. Mulai dari alat-alat kerajaan yang digunakan sehari-hari, berbagai benda fungsional sampai dengan hiasan-hiasan untuk mempercantik setiap sudut istana.
2. Menikmati Pemandangan di Halaman Istana
Setelah melihat-lihat koleksi yang ada di dalam istana, jangan lupa memanjakan mata dengan pemandangan segar di halaman kompleks istana. Dengan ukuran halaman yang cukup luas, kita bisa sekalian menenangkan pikiran di sana. sambil mengamati arsitektur gedung yang indah, serta melihat koleksi-koleksi yang ada di luar istana.
3. Menulis Catatan
Selain melihat-lihat koleksi yang ada di sana, kita juga bisa sekalian belajar tentang Istana Siak beserta sejarahnya. Untuk menambah pengetahuan, bisa kita tulis yang di rasa penting ke dalam buku catatan.
4. Berkeliling Istana Siak Sri Indrapura
Kegiatan menarik selanjutnya yang bisa kita lakukan di istana ialah berkeliling istana. Selagi masih berada di dalam lingkungan istana, manfaatkan waktu untuk menjelajahi berbagai sudut ruang istana. Sambil melihat-lihat koleksi sembari menulis catatan yang penting.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Wisata
Sebagai wilayah yang dikembangkan sebagai tempat wisata oleh pemerintah setempat, ada banyak penginapan serta hotel yang telah disediakan di sekitar Siak. Mulai dari hotel yang murah hingga yang ramah untuk keluarga. Agar para wisatawan tidak perlu repot-repot lagi untuk kembali ke penginapan di Pekanbaru.
Ada juga banyak makanan yang dapat memanjakan lidah para wisatawan. Kebanyakan hidangan yang di sediakan adalah makanan khas melayu seperti asam pedas baung, gulai siput, udang galah goreng, asam pedas ikan tapah dan masih banyak lagi.
Selain makanan, disana kita juga akan menjumpai banyak kedai kopi. Tapi, tak hanya kopi saja, ada berbagai macam minuman lain yang disediakan, seperti es kelapa muda dan berbagai minuman lainnya.
Itulah tadi ulasan singkat tentang Istana Siak Sri Indrapura. Mungkin bisa menjadi salah satu alternatif tempat wisata yang bisa kita kunjungi saat kita akan berpergian ke pulau Riau. Jika berminat kesana, sangat disarankan untuk datang di hari biasa, karena saat musim liburan, bisa dipastikan jumlah pengunjung akan meningkat berkali-kali lipat dari hari biasanya.